Solopos.com, BANTEN — Perajin dan pedagang tahu tempe yang ada di Jabodetabek dan Jawa Barat berencana akan melakukan mogok produksi dan dagang.

PromosiPiala Dunia 2026 dan Memori Indah Hindia Belanda

Rencana aksi tersebut dipicu tingginya harga kedelai yang naik dari Rp9.000 menjadi Rp11.000 per kilogram. Perajin mengaku, kenaikan harga kedelai itu disiasati dengan mengurangi ukuran tahu agar tetap dapat berproduksi.

 

Pekerja memproduksi tahu di pabrik tahu rumahan di Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Banten, Selasa (15/2/2022). (Antara/Muhammad Iqbal)

Baca Juga: Duh, Tempe dan Tahu di Boyolali Kian Mini Imbas Harga Kedelai Naik

Ketua Umum Gabungan Koperasi Produsen Tempe Tahu (Gakoptindo) Aip Syarifudin mengumumkan akan melakukan aksi mogok produksi pada tanggal 21 Februari hingga 23 Februari 2022.

 

Perajin mengaku, kenaikan harga kedelai itu disiasati dengan mengurangi ukuran tahu agar tetap dapat berproduksi. (Antara/Budi Candra Setya)

 

Perajin dan pedagang tahu tempe yang ada di Jabodetabek dan Jawa Barat berencana akan melakukan mogok produksi dan dagang. (Antara/Asprilla Dwi Adha)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi