Solopos.com, KEDIRI — Arkeolog dari Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) wilayah XI Jawa Timur mengecek dan mengukur temuan tugu tapal batas bertuliskan angka tahun 1123 Saka di Desa Kayunan, Kecamatan Plosoklaten, Kediri, Jawa Timur, Senin (15/1/2024).

PromosiMoncernya Industri Gaming, Indonesia Juara Asia dan Libas Kejuaraan Dunia

Struktur batu bata kuno dan tugu tapal batas bertuliskan angka tahun 1123 Saka yang diperkirakan peninggalan era Kerajaan Kediri pada masa pemerintahan Raja Kertajaya ditemukan warga di daerah tersebut saat menggali untuk keperluan tanah urug.

Temuan tugu tapal batas berukuran tinggi 170 centimeter tebal 76 cm diharapkan akan mengungkap misteri sejarah era Raja Kertajaya di Kayunan, wilayah Kerajaan Panjalu yang berkuasa dari tahun 1112-1138 Saka.Selain tugu tapal batas, di lokasi itu juga ditemukan struktur batu bata, kaki patung dan umpak.

Angka Jawa Kuno terpahat pada tugu yang ditemukan di Desa Kayunan, Kediri, Jawa Timur, Senin (15/1/2024). (Antara/Prasetia Fauzani)

 

Arkeolog mengamati temuan struktur batu bata kuno yang ditemukan di Desa Kayunan, Kediri, Jawa Timur, Senin (15/1/2024). (Antara/Prasetia Fauzani)

 

Arkeolog dari Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) wilayah XI Jawa Timur mengamati batu bata kuno yang diamankan di Balai Desa Kayunan, Kediri, Jawa Timur, Senin (15/1/2024). (Antara/Prasetia Fauzani)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi