Solopos.com, BALI — Prajurit TNI menjemput warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 menuju lokasi isolasi terpusat (isoter) di kawasan Kuta Selatan, Badung, Bali, Sabtu (21/8/2021). Penjemputan tersebut dilakukan untuk memastikan warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 tanpa gejala atau bergejala ringan tidak melakukan isolasi mandiri di rumah dan menjalani isoter di lokasi-lokasi yang telah disiapkan guna memudahkan pemantauan kondisi kesehatan serta menekan angka penyebaran pandemi COVID-19 di lingkungan masyarakat. Gubernur Bali Wayan Koster melarang warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 tanpa gejala (OTG) melakukan isolasi mandiri di rumah karena dikhawatirkan  malah menularkan virus dalam lingkungan keluarga.

PromosiEnjoy the Game, Garuda! Australia Bisa Dilewati

 

Prajurit TNI menjemput warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 menuju lokasi isolasi terpusat (isoter) di kawasan Kuta Selatan, Badung, Bali, Sabtu (21/8/2021). (Antara/Fikri Yusuf)

 

Penjemputan tersebut dilakukan untuk memastikan warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 tanpa gejala atau bergejala ringan tidak melakukan isolasi mandiri di rumah dan menjalani isoter di lokasi-lokasi yang telah disiapkan guna memudahkan pemantauan kondisi kesehatan serta menekan angka penyebaran pandemi Covid-19 di lingkungan masyarakat. (Antara/Fikri Yusuf)

 

Warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 turun dari mobil TNI yang menjemput mereka setibanya di lokasi isolasi terpusat (isoter) di kawasan Kuta, Badung, Bali, Sabtu (21/8/2021). Gubernur Bali Wayan Koster melarang warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 tanpa gejala (OTG) melakukan isolasi mandiri di rumah karena dikhawatirkan  malah menularkan virus dalam lingkungan keluarga. (Antara/Fikri Yusuf)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi