Wow, Ada Peragaan Busana di Dalam Gua di Gunungkidul

Wow, Ada Peragaan Busana di Dalam Gua di Gunungkidul

Newswire ,

Burhan Aris Nugraha Minggu, 12 Juni 2022 - 17:04 WIB

SOLOPOS.COM - Sejumlah model memperagakan busana batik di dalam Gua Rancang Kencana, Bleberan, Playen, Gunungkidul, Sabtu (11/6/2022). (Antara/Andreas Fitri Atmoko)

SOLOPOS.COM - Model memperagakan busana batik di dalam Gua Rancang Kencana, Bleberan, Playen, Gunungkidul, Sabtu (11/6/2022). (Antara/Andreas Fitri Atmoko)

SOLOPOS.COM - Bupati Gunungkidul Heri Susanto (<em>ketiga dari kanan</em>) bersama istrinya Diah Sunaryanta (kedua kanan) memperagakan busana batik saat peragaan busana di dalam Gua Rancang Kencana, Bleberan, Playen, Gunungkidul, Sabtu (11/6/2022). (Antara/Andreas Fitri Atmoko)

SOLOPOS.COM - Peragaan busana yang digagas oleh Pemkab Gunungkidul itu menampilkan karya busana dari 13 industri kecil menengah (IKM) batik serta 12 desainer lokal. (Antara/Andreas Fitri Atmoko)

Solopos.com, GUNUNGKIDUL — Dinas Perindustrian, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, dan Tenaga Kerja Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), menggelar peragaan busana di Gua Rancang Kencana, Bleberan, Playen, Gunungkidul, Yogyakarta, Sabtu (11/6/2022).

PromosiSkuad Sinyo Aliandoe Terbaik, Nyaris Berjumpa Maradona di Piala Dunia 1986

Peragaan busana ini digelar dalam rangkaian Hari Jadi ke-191 Kabupaten Gunungkidul tersebut sebagai ajang promosi batik khas Gunungkidul.

Model memperagakan busana batik di dalam Gua Rancang Kencana, Bleberan, Playen, Gunungkidul, Sabtu (11/6/2022). (Antara/Andreas Fitri Atmoko)

Acara diikuti 13 industri kecil menengah (IKM) batik dan 12 desainer lokal Gunungkidul itu untuk kembali menggeliatkan pariwisata serta perekonomian pasca pandemi Covid-19.

Bupati Gunungkidul Heri Susanto (*ketiga dari kanan*) bersama istrinya Diah Sunaryanta (kedua kanan) memperagakan busana batik saat peragaan busana di dalam Gua Rancang Kencana, Bleberan, Playen, Gunungkidul, Sabtu (11/6/2022). (Antara/Andreas Fitri Atmoko)

Peragaan busana yang digagas oleh Pemkab Gunungkidul itu menampilkan karya busana dari 13 industri kecil menengah (IKM) batik serta 12 desainer lokal. (Antara/Andreas Fitri Atmoko)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.