Solopos.com, SEMARANG — Banjir luapan Sungai Banjir Kanal Timur (BKT) merendam permukiman warga di kawasan Jalan Sawah Besar, Semarang, Jawa Tengah, Jumat (15/3/2024).
PromosiIsra Mikraj, Mukjizat Nabi yang Tak Dipercayai Kaum Empiris Sekuler
Menurut data Badan Penanggulangan Bencana Daearah (BPDB) setempat, banjir akibat luapan sungai serta tingginya curah hujan pada Rabu (13/3) tersebut merendam permukiman warga sebanyak 169.991 jiwa di delapan kecamatan di Kota Semarang.
Belasan pompa air milik Pemerintah Kota Semarang maupun Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana disebar ke sejumlah titik jalan protokol maupun jalur alternatif untuk menyedot banjir.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca ekstrem masih akan melanda wilayah Jawa Tengah hingga 17 Maret 2024.