Solopos.com, SOLO — Aktivitas jual beli di Pasar Tunggulsari, Semanggi, Pasar Kliwon, Solo, Selasa (3/1/2022). Pasar Tunggulsari direncanakan akan direvitalisasi dengan dana hibah dari Pemerintah Uni Emirat Arab (UEA) sebesar Rp19,5 miliar.
PromosiAda BDSM di Kasus Pembunuhan Sadis Mahasiswa UMY
Pedagang yang berjualan di Pasar Tunggulsari ada sekitar 200-an baik oprokan, kios, maupun los. Saat revitalisasi pasar dimulai, pedagang untuk sementara dipindahkan ke Lapangan Losari.
Bangunan pasar yang saat ini berdiri tidak pernah dibenahi sejak tahun 1979. Sejumlah kerusakan terjadi dibeberapa bagian bangunan pasar antara lain atap keropos, tembok yang ambrol serta tanah ambles menjadikan bangunan terkesan tidak terawat dan cenderung kumuh.