Solopos.com, BOYOLALI — Sejumlah santriwan dan santriwati membaca Al Quran dengan penerangan sentir di Pondok Pesantren Nurul Hidayah Al Mubarokah, Andong, Boyolali, Jawa Tengah, Minggu (31/3/2024).

PromosiIjazah Tak Laku, Sarjana Setengah Mati Mencari Kerja

Kegiatan mengaji tersebut sudah menjadi tradisi di ponpes itu dalam menyambut malam Lailatul Qadar pada bulan Ramadan.

Mengaji Al-Qur’an dengan penerangan tintir, obor, dan lilin itu sekaligus untuk mengenang para nenek moyang ketika membaca Al-Qur’an di masa lalu.

Selain itu, dengan penerangan minim dan suasana yang hening para santri dapat melatih kepekaan dan lebih mudah menghayati kitab suci Al-Quran secara utuh.

Sejumlah santri berjalan menuju tanah lapang untuk mengaji di Pondok Pesantren Nurul Hidayah Al Mubarokah, Andong, Boyolali, Jawa Tengah, Minggu (31/3/2024). (Antara/Aloysius Jarot Nugroho)

 

Kegiatan mengaji tersebut untuk memperingati turunnya Al Quran sekaligus menyamut Lailatul Qadar pada Ramadan (Antara/Aloysius Jarot Nugroho)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi