Solopos.com, TABANAN — Sejumlah perempuan Bali menjunjung gebogan atau sesajen berisi buah, kue, bunga dan hiasan janur saat parade mapeed pada Tanah Lot Art and Food Festival IV di objek wisata Tanah Lot, Tabanan, Bali, Sabtu (24/6/2023).

PromosiAda BDSM di Kasus Pembunuhan Sadis Mahasiswa UMY

Kegiatan tersebut digelar sebagai daya tarik wisata guna meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan di objek wisata itu yang saat ini jumlahnya rata-rata 8.000 orang per hari.

Parade tersebut menarik perhatian sejumlah wisatawan domestik maupun mancanegara yang tengah berlibur di Bali. Mapeed adalah tradisi yang sudah ada sejak 1711 dan merupakan wujud rasa syukur umat Hindu Bali kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa.

 

Wisatawan menyaksikan ratusan perempuan Bali menjunjung gebogan atau sesajen berisi buah, kue, bunga dan hiasan janur saat parade mapeed pada Tanah Lot Art and Food Festival IV di objek wisata Tanah Lot, Tabanan, Bali, Sabtu (24/6/2023). (Antara/Nyoman Hendra Wibowo)

 

Kegiatan tersebut digelar sebagai daya tarik wisata guna meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan di objek wisata Tanh Lot. (Antara/Nyoman Hendra Wibowo)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi